Rabu, 21 Agustus 2013

Bagaimana Teknik Persiapan Menjual Produk MLM

Pada dasarnya judul diatas diarahkan pada produk MLM, namun pada hakikatnya teknik persiapan untuk menjual produk apa jasa baik berupa barang ataupun jasa adalah sama saja, karena menjual itu tidak terlepas dari pengetahuan pemasaran atau marketing.

Ini menjadi kegiatan utama seorang pengusaha, apalagi dalam waktu memajukan bisnis yang sedang di kelolanya, sehingga setiap pengusaha yang ingin sukses membesarkan bisnisnya sudah pasti wajib memiliki kemampuan pemasaran untuk bisa menjual.

kemampuan menjual
Beberpa tips yang bisa saya share kepada rekan-rekan sekalian, dan perlu mendapatkan perhatian demi memperbaiki kemampuan kita diantaranya sebagai berikut.

  1. Pandai-pandai menghargai diri sendiri. Artinya, bila ingin dihargai orang lain, kita harus menghargai diri sendiri terlebih dahulu, misalnya : berpenampilan rapi dan berkelakuan yang baik, benar, dan sopan dalam bergaul. Catatan : hal ini sangat baik untuk meningkatkan kepercayaan diri dan baik dalam perkembangan diri ke depan.
  2. Terus perhatikan dan perbaiki penampilan anda. Artinya, “Kesan pertama begitu meyakinkan dan selanjutnya lebih mempesona dan bertanggung jawab”. Untuk menunjang penampilan secara keseluruhan, kita perlu memperhatikan, misal: cara berpakaian, berjalan, bertegur sapa, berbicara, dan teknik mau mendengarkan.
  3. Kembangkan kemampuan untuk meyakinkan orang lain. Artinya, tunjukkan bahwa Anda sebagai seorang yang professional dengan cara memiliki kemampuan untuk meyakinkan orang lain bahwa kita mampu membantu kebutuhan orang lain dan sebaliknya orang lain pun sangat membutuhkan kita.
  4. Kuasai dan perdalam pengetahuan akan produk dan system bisnis network marketing jika bisnis yang kita jalankan berupa MLM. Artinya, tidak ada cara lain yang dapat menunjukkan bahwa Anda adalah seorang professional, penjual yang handal, dan perekrut ulung, kecuali Anda harus menguasai produk yang kita jual serta mengerti mengenai bisnis network marketing.
  5. Memiliki alat peraga dan promosi, hal ini dibutuhkan selain mempromosikan diri sendiri juga bisnis yang dikelola. Mungkin deal sebuah prosentasi tidak saat ini, namun saat konsumen membutuhkan dia harus memiliki media untuk menghubungi anda. Hal ini seperti : Kartu nama / business card, brosur, sampel produk jika memungkinkan ada, cakram CD media player tentang produk dan lainnya setidaknya bisa tersedia dan siap mendampingi setiap kesempatan berprospek.
  6. Berpengetahuan untuk mengenali target sasaran produk Anda. Artinya, pada saat produk akan ditawarkan, selayaknya harus memahami spesifikasi dari produk dan sistemnya serta segera persipkan kira-kira siapa yang akan menjadi target sasarannya dan mereka pun mempersipkannya dengan matang dan penuh professional. Untuk ini bisa di coba dengan target di lingkungan keluarga atau teman dekat terlebih dahulu.
  7. Mau dan mampu bekerja sama dengan orang lain. Artinya, kita memahami bahwa tidak ada seorang pun di dunia ini yang dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Kesuksesan Anda pun tidak bisa terjadi tanpa kerja sama dengan orang lain, misalnya: Anda harus dapat bekerja sama dengan upline, downline, agensi, staf marketing, dan customer sekalipun sebagai pemakai produk.
  8. Pelayanan purna jual. Jadilah seorang penjual yang handal, perekrut yang ulung, dan seorang professional sejati dengan memberikan pelayanan yang tuntas dan tulus ikhlas kepada customer. Jadikanlah personal service sebagai suatu kelebihan yang membedakan Anda dari orang lain. Seperti : pelayanan antar pembelian, menjadi mediator saat downline memiliki prospek, dan lain sebagainya.
  9. Ini jaman era digital kawan, kalau ingin sukses besar maka wajib menambah pengetahuan menggunakan peralatan dan mesin digital agar memahami dan mampu menjual melalui media digital seperti internet.
Saat kita melakukan prosentasi baik itu berupa penawaran ataupun prospekting, itu bukanlah untuk satu kali transaksi saja. Jadi bersungguh-sungguh dengan baik menjaga loyalitas konsumen dalam komunikasi maupun pelayanan penjualan yang dilakukan. Deal yang terjadi untuk selamanya dan kalau bisa abadi menjadi konsumen dan mampu memberikan pelayanan maksimal yang terbaik.

Jika ini bisa dilakukan, tentu anda tidak hanya dapat menjual satu atau dua produk saja, tetapi bisa menjual apa saja yang menjadi kebutuhan relasi di masa yang akan datang, Sedikit kisah sukses dalam film Door to door tentang seorang yang cacat secara fisik mampu menjadi pemasar yang sukses walaupun dia ditugaskan pada awalnya di jalur tersulit dan umumnya pemasar lainnya enggan untuk bertugas didaerah tersebut.

Tapi dengan mau belajar dan memperbaiki kemampuan dirinya, dia bisa sukses besar yang melebihi pemasar bertubuh sehat pada masanya.