Ternyata menggeluti bisnis mlm ini ada keunikan tersendiri dan rasa percaya diri yang membuat kita ingin mencapai cita-cita kita dengan apa yang kita lalui saat ini.
Memang bagi kita di Indonesia, bergelut dalam bisnis mlm adalah sesuatu yang dianggap sebagai orang bodoh yang hanya termakan dengan mimpi mimpi dan janji yang ditawarkan oleh perusahaan
Tapi sebenarnya bukan hanya itu, ada nilai positif dari bisnis yang berbasis mlm atau dengan pola lainnya. Salah satunya adalah mempererat silaturahmi dengan sesama anggotanya.
Lewat bisnis mlm atau apapun namanya, kita jadi lebih terpacu untuk meraih cita-cita kita, seberapa besar keingian kita untuk mewujudkannya, dan bisa menggali potensi yang ada dalam diri kita untuk lebih berkembang dan maju sehingga kita bisa memiliki wawasan dan pengetahuan yang berlebih.
Banyak juga orang yang sudah berhasil dalam bisnis mlm ini. Lihat saja bagaimana anggota Tianshi Indonesia yang sudha berhasil memperoleh passive income dari bisnis mlm yang sangat luar biasa ini.
Sudah banyak anggotanya yang sekarnag hidup memebihi dari apa yang pernah dia bayangkan sebelumnya.
Juga masih banyak orang yang berhasil dalam bidang mlm lain yang juga telah merasakan manfaat dari bisnis ini.
Jadi, pertanyaannya sekarang adalah, apakah benar bisnis mlm ini bisa membawa kita meraih cita-cita yang kita inginkan?
Pada dasarnya setiap mlm yang ada itu, semuanya telah dirancangan untuk membuat para anggotanya bisa merasakan manfaat dari jasa memperkenalkan dan mengajak orang lain untuk bergabung.
Dari upaya kita untuk mengajak orang lain bergabung inilah maka kita akan mendapatk reward atau penghargaan dari perusahaan berupa bonus yang besarnya tergantung dari system dari perusahaan tersebut.
Nah jadi dengan demikian, maka bagi kita yang ingin terjun dalam bisnis mlm ini, kita harus bisa mengenalkan dan mengajak orang untuk bergabung dalam bisnis yang ktia tawarkan.
Semua system telah berfungsi sebagaimana mestinya, dan setiap orang yang berhasil kita ajak untuk bergabung, maka dengan sendirinya akan tercatat dalam system sebagai bagian dari kepanjanganan kaki dibawah kita.
Sekarang yang jadi masalah, maukah kita bersusah payah mengenalkan dan mengajak orang untuk bergabung dalam bisnis mlm yang kita tawarkan?
Terkadang kita merasa kesulitan untuk bisa mengenalkan dan mengajak orang untuk bergabung. Itu semua karena kita memiliki potensi yang sebesarnya tidak kita ketahui dan merasa bahwa kita tidak mampu untuk menjalani ini semua.
Lebih dari itu semua, karena akhirnya timbul sikap negatif dalam diri kita yang menyatakan kalo kita tidak sanggup untuk mengenalkan dan mengajak orang untuk bergabung dalam bisnis ini.
Padahal sikap negatif itu bisa kita hindari dengan cara, kita harus meyakinkan diri kita bahwa sebenarnya kita juga memiliki potensi untuk bisa membuat orang lain tertarik dan bergabung dalam bisnis ini.
Bila kita niatkan semuanya ini adalah untuk kepentingan kita mencari nafkah yang halal, maka lama-kelamaan kita akan terbiasa juga menjalani bisnis mlm ini.
Adanya rasa kekuatiran, rasa takut, malu, gengsi dan tidak siap menerimaan cemoohan dari orang lain inilah yang membuat kita tidak berani untuk menjalani bisnis mlm ini.
Kata mereka yang telah berhasil dalam bisnis mlm dan sudah merasaka manfaat dari upaya kerjakeras mereka, gagalm dalam bisnis mlm, bukanlah karena system yang tidak baik. Tapi karena kita sudah merasa gagal untuk menjalani bisnis ini, yang pada akhirnya akan membuat kita gagal yang sebenarnya dalam meraih cita-cita kita lewat bisnis mlm.
Jadi boleh dikatakan, bahwa keberhasilan dalam menjalani bisnis network marketing ini semua tergantung dari dalam diri kita sendiri. Apakah kita memang punya niat untuk secara serius menjalani bisnis ini atau hanya untuk sekedar mengisi waktu luang yang tidak ada beban apapun karena kita menjalaninya dengan tidak sepenuh hati.
Nah…. bagaimana dengan anda? Apakah anda berani mencoba tantangan untuk terjun dalam bisnis mlm? Atau anda merasa tidak mampu dan tidak akan pernah mampu untuk menjalani bisnis mlm……